Keuntungan Magang di Jepang!

Setelah mengikuti pelatihan bahasa dan budaya selama kurang lebih 4 bulan di LPK Hikaru Nihongo Gakkou, peserta akan diikutkan seleksi interview di Lembaga Pengirim atau SO yang telah menjadi rekanan LPK Hikaru.

Apabila lolos seleksi interview dengan pihak User Jepang di lembaga pengirim/ SO maka peserta akan masuk karantina pendidikan di pusat pelatihan SO selama kurang lebih 4~5 bulan hingga tiba waktunya berangkat ke Jepang.

Terbang ke Jepang.

Peserta yang baru saja tiba di Jepang akan masuk ke Training Center untuk pemantapan Bahasa, Mental, Disiplin, Budaya kerja & Etos kerja Jepang selama kurang lebih 1 bulan sebelum peserta akan mulai mengikuti program pemagangan di masing-masing perusahaan penerima.

Dalam pelaksanaan magang di Jepang ini para peserta akan mendapatkan uang saku setidaknya 100 ribu Yen hingga 120.000 Yen (setara 10 juta~12 juta) setiap bulannya belum termasuk uang lemburan yang adakalanya diberikan kepada peserta pada saat perusahaan sedang sibuk. Dari pendapatan tersebut apabila peserta menggunakan sekitar 50.000 Yen setiap bulannya untuk biaya hidup di Jepang maka peserta akan menabung sekitar 50.000 Yen~70.000 Yen setiap bulannya (setara 5 juta~ 7 juta rupiah). Jika dikalkulasikan selama 3 tahun magang maka peserta akan mendapatkan modal minimal sekitar 1.800.000 Yen ~ 2.520.000 Yen (setara Rp. 180.000.000 ~ Rp. 252.000.000).
Selain mendapatkan uang saku setiap bulannya, peserta pemagangan juga mendapatkan akomodasi (tempat tinggal), perlindungan asuransi, tiket Jakarta-Jepang pulang pergi, Alat pelindung diri (APD) dan pendukung K3 lainnya selama melakukan magang kerja di Jepang.

Meningkatkan Level kemampuan Bahasa Jepang.

Tinggal di Jepang dalam jangka waktu minimal 3 tahun sebagai peserta magang adalah suatu keuntungan bagi peserta yang ingin meningkatkan level kemampuan bahasa Jepangnya. Karena peserta dapat berinteraksi langsung dengan orang Jepang & berkomunikasi dengan bahasa Jepang setiap harinya. Media belajar lainnya bisa dengan menggunakan aplikasi Nihongo Benkyou di smartphone, menonton TV, membaca buku-buku belajar penunjang ujian bahasa Jepang atau JLPT dll. Apabila peserta bersungguh-sungguh memanfaatkan waktu senggangnya selama magang 3 tahun di Jepang maka tidak mustahil peserta akan lulus ujian JLPTN2 bahkan lulus JLPTN1!.